Postingan

Menampilkan postingan dari 2023

Menelisik Dunia Virtual Sandbox

Gambar
Sandbox atau bak pasir merupakan salah satu wahana permainan bagi anak-anak, khususnya di bangku Taman Kanak-kanak (TK), untuk mewujudkan imajinasinya membangun istana pasir dan sebangsanya. Bermain dengan pasir biasanya dilakukan oleh pantai. Namun dengan hadirnya bak pasir, seorang anak dapat menciptakan berbagai macam hal seperti bukit, istana, kolam hingga kota dalam khayalan mereka tanpa harus pergi ke pantai. Istilah “Sandbox” juga digunakan untuk menggambarkan konsep dimana programmer komputer membangun dunia virtual yang bebas dijelajahi dari ujung ke ujung dalam sebuah gim video.   Contoh Sandbox/Open World Game Berbeda dengan film atau animasi dimana penonton hanya dapat menikmati “dunia” yang tersaji di depan layar mereka secara pasif atau hanya satu arah, gim video memungkinkan interaksi aktif antara pemain dengan dunia virtual. Pada awal mulanya interaksi semacam ini terbatas dilakukan pada arena atau dunia yang cenderung linear. Namun seiring perkembangan teknologi, d...

Killers of The Flower Moon: Sebuah Ulasan Buku (& Film)

Gambar
Berbeda dengan ulasan/ review biasanya yang fokus membahas film, kali ini saya mencoba menulis ulasan buku. Namun bukan sembarang buku. Judul buku kali ini masih berkaitan dengan dunia perfilman, khususnya tentang tren dan proses adaptasi film yang diangkat dari karya literatur di Hollywood. Buku tersebut berjudul “ Killers of The Flower Moon ”, karya David Grann.     David Grann merupakan penulis dan jurnalis untuk majalah New Yorker. Dia merilis buku pertamanya tentang investigasi misteri menghilangnya penjelajah Inggris, Percy Fawcett, di hutan Amazon dalam buku “The Lost City of Z: A tale of Deadly Obsession in the Amazon” pada tahun 2009. Buku ini kemudian diadaptasi menjadi film berjudul sama yang disutradarai James Gray dan dibintangi Charlie Hunnam pada 2017. Kesuksesan adaptasi bukunya ini yang lalu mengundang perhatian elit Hollywood untuk mencoba mengangkat karya tulisnya yang lain menjadi film.     Dua artikel berita y...

Fenomena Mogok Kerja Penulis Industri Film dan Televisi Modern

Gambar
Mogok kerja merupakan fenomena yang umum ditemui di lingkungan kerja sejak dulu kala, khususnya di bidang industri. Pekerja rendahan atau buruh merupakan nadi utama jalannya produksi barang dan jasa. Sayangnya, buruh kerap kali disepelekan oleh perusahaan dan institusi yang mempekerjakan mereka. Mulai dari upah atau gaji yang kecil, jadwal kerja yang ketat, lingkungan yang tidak kondusif dan sebagainya. Jadi wajar bila kita mendengar kabar adanya demonstrasi buruh hingga mogok kerja dari waktu ke waktu. Namun, bagaimana jadinya bila yang melakukannya bukanlah buruh pabrik, melainkan penulis hingga bintang film?     Baru-baru ini di awal bulan Mei 2023, kita mendengar berita tentang berlangsungnya aksi mogok kerja di industri perfilman Amerika Serikat , terutama di Hollywood. Ini merupakan bagian dari aksi jangka panjang yang digaungkan oleh Writers Guild of America (WGA), wadah organisasi atau persatuan penulis skenario dan skrip di Amerika Serikat. WGA menaungi pekerja s...

Ken Akamatsu: Dari Komikus Menjadi Anggota Parlemen Jepang

Politik dan perkomikan mungkin dua dunia yang berbeda jauh dan bahkan saling bertolak belakang. Namun hal ini tidak menghentikan seorang komikus untuk mencoba peruntungannya mencalonkan diri dalam pemilu legislatif di Jepang. Ken Akamatsu merupakan seorang komikus senior di Jepang. Pada tahun 2022 dia mencalonkan diri di pemilu majelis tinggi Jepang melalui Partai Demokrat Liberal dan terpilih sebagai anggota parlemen. Ini pertama kalinya seorang mangaka , istilah untuk seniman komik jepang atau manga, menduduki jabatan politik di Parlemen Diet Nasional Jepang. Ken Akamatsu sendiri bukan nama yang asing di dunia seni dan perkomikan. Dia merupakan kreator sejumlah judul manga populer semacam Love Hina, Negima, dan UQ Holder. Minat Ken Akamatsu terhadap manga dan komik sudah terlihat semenjak muda. Akamatsu awalnya membuat sejumlah kreasi fans dari karya-karya seni populer di Jepang yang dijualnya sendiri atau yang dikenal sebagai Doujin semasa di bangku kuliah. Pada 1993, bakatnya memb...

Omar: Kisah Tragis Budak Muslim yang Menjelma Menjadi Opera Modern

Gambar
Pada malam penganugerahan Pulitzer Prize tahun 2023 yang diselenggarakan 8 Mei 2023 untuk merayakan prestasi dan pencapaian karya jurnalistik dan seni Amerika Serikat sepanjang tahun 2022, terdapat beragam karya unik dan menarik yang dinobatkan sebagai yang terbaik di kategorinya masing-masing. Pulitzer Prize tiap tahunnya memberikan apresiasi terhadap karya-karya penting di dalam dan di luar dunia jurnalistik amerika; mulai dari berita lokal hingga internasional, opini dan kritik, catatan editorial, karikatur, foto, hingga novel fiksi, biografi, sejarah, puisi, dan musik.   Di tahun 2023 karya-karya yang menang meliputi laporan perang Ukraina, aborsi, dampak pandemik Covid-19, skandal korupsi, hingga tunawisma dan rasisme. Terdapat juga kisah tentang individu-individu penting dalam sejarah Amerika Serikat, seperti mantan direktur FBI J. Edgar Hoover, korban kebrutalan polisi George Floyd, dan seorang budak bernama Omar ibn Said. Nama yang terakhir mungkin belum pernah didengar ol...

Informasi Resi - Bagian 4

Tak berapa lama setelah itu, Rizal memberikan kabar gembira. Modus penipuan baru mereka telah membuahkan hasil, bahkan sampai diliput di berita media TV dan koran nasional. Baik TV, radio, koran hingga media sosial ramai-ramai memberi peringatan dan himbauan kepada masyarakat untuk menghindari kebocoran data dan informasi pribadi mereka kepada penipu. Karena semua perhatian baru ini, Rizal menginstruksikan Fajar dan Ian untuk bersembunyi sementara waktu dan tidak mencoba menghubunginya. Dia berjanji akan memberikan imbalan kepada keduanya setelah situasi tenang. Ian tidak sabar dan khawatir kalau mereka juga bakal ditipu oleh Rizal. Fajar sendiri cenderung masa bodoh. Dia tidak terlalu mempermasalahkan situasi ini karena dia masih menyimpan sejumlah uang hasil “membantu” para penipu selama ini. Selang beberapa bulan berlalu Rizal menepati janjinya. Dengan senyum sumringah dia memberikan dua amplop tebal kepada Fajar dan Ian. Sebagai ucapan terima kasih, Rizal bahkan mentraktir keduan...

Informasi Resi - Bagian 3

Beberapa bulan berlalu. Fajar dan Ian telah beberapa kali “berbisnis” dengan Rizal. Mereka telah menyuplai informasi resi dari sebagian besar warga di kelurahan itu. Fajar yakin sudah hampir tidak ada yang tersisa. Kemungkinan mereka harus menunggu tahun ajaran baru ketika penghuni kost berganti dan calon mahasiswa baru bermunculan. Hari ini Fajar rehat memulung sampah. Dia menghabiskan sebagian besar waktu liburnya di pusat permainan Arcade di mall. Permainan favoritnya adalah basket dan balapan. Sutu ketika, selepas bermain Fajar berpapasan dengan Rizal yang tengah membagikan pamflet layaknya seorang sales. “Oh, hi. Fajar kan? Ini aku Rizal. Ingat?”, sapanya. “Siang, mas Rizal. Gak nyangka ketemu di sini. Sehat?”. Fajar mengulurkan tangannya mengajak bersalaman. Rizal mengulurkan tangannya, lalu seketika menarik Fajar menjauh dari kerumuman. “Sini. Ada yang mau aku bicarakan.”, Rizal buru-buru memaksa. Setelah dirasa aman, Rizal kembali membuka pembicaraaan. “Jadi gini. Aku te...

Informasi Resi - Bagian 2

Suatu hari, rekan Fajar sesama pemulung yang lebih tua lima tahun darinya, Ian, melakukan hal aneh di sela-sela istirahat rutinitas mereka. Dia membongkar tiap bungkusan dan kemasan di pick-up dan memungut sejumlah sobekan kertas kecil. Fajar bertanya apa yang dilakukannya. Iwan menjawab. “Ini gue ada peluang bisnis baru. Tertarik gak?”, ujarnya seraya tersenyum lebar. “Gak. Palingan yang aneh-aneh lagi.”, jawab Fajar ketus. “Ehh, dengar dulu lah.” Ian duduk di sebelah Fajar. “Loe liat ini kan?”, dia mengibaskan kertas yang dipungutnya tadi di depan muka Fajar. Itu adalah kertas resi paket belanja online. Terpampang jelas nama, alamat, dan nomor telepon penerimanya. Fajar diam tak peduli. “Jadi gini. Kemarin ada orang nanya-nanya gitu di jalan. Katanya dia dari semacam perusahaan jasa sedang nyari data-data masyarakat untuk disurvei, khusus yang suka belanja online. Dia nawarin uang jika gue bisa ngumpulin kertas ini.” “Ohh.”, Fajar mulai menunjukkan ketertarikannya. Dia merasa ...

Informasi Resi - Bagian 1

Suara krasak-krusuk terdengar dari balik pagar sebuah kost-kostan putri. Di balik pagar terdapat tempat pembuangan sampah bagi gadis-gadis penghuni kost. Tapi bukan anjing atau kucing yang tengah mengobrak-abrik tempat sampah di pagi buta ini, melainkan seorang pemulung. Penampilannya cukup memprihatinkan. Kulitnya hitam gelap akibat terlalu lama berjemur di bawah matahari. Pakaiannya compang-camping dan kotor, hanya mengenakan kaos bekas partai dan celana pendek yang dipotong dari jeans tua dipadukan dengan topi butut yang karetnya sudah hampir lepas. Namun, yang mengejutkan adalah usia pemulung itu masih sangat muda. Fajar itulah namanya. Usianya mungkin masih belasan tahun. Dia putus sekolah sudah cukup lama. Setidaknya dia mampu belajar baca, tulis, dan berhitung. Sehari-hari dia membantu orangtuanya yang juga bekerja sebagai pemulung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan berjualan seadanya. Fajar membantu ayah dan beberapa kenalannya untuk mengumpulkan sampah di sebuah kawasan k...